1. Pisahkan Baju Yang Kena Najis.
Untuk menghindari najis menyebar ke baju-baju yang lain, maka sebelum memasukkannya ke dalam bak cuci pisahkan dulu pakaian yang sudah jelas kena najis (darah, kencing, muntah, kotoran manusia, kotoran hewan, dll). Hal ini supaya pakaian lainnya tidak ikut kena najis dari pakaian tersebut.
2. Bersihkan Najis
Langkah berikutnya, bersihkan najis yang menempel pada baju dengan cara sederhana yakni mengguyurnya dengan air. Usahakan najis ikut mengalir ke bawah seiring dengan aliran air hingga benar-benar bersih.
3. Cuci Dengan Sabun
Sabun berfungsi untuk menghilangkan kotoran-kotoran yang melekat pada baju sehingga bersih dan tidak bau. Boleh mengucek dengan tangan, menyikat maupun mencucinya dalam mesin cuci. Namun yang perlu diperhatikan adalah saat memasukkannya ke mesin cuci, usahakan najisnya sudah hilang seluruhnya. Karena menurut syariat, najis yang masuk kedalam air kurang dari 2 kullah (sekitar 200 liter) akan menjadi air yang najis pula. sebaiknya berhati-hati ya.
4. Pembilasan
Bilas dengan air yang cukup banyak dan untuk finishingnya guyurlah pakaian dengan air mengalir. Inilah yang sering terlupakan oleh kita. Biasanya orang membilas dengan 2 ember, namun kurang memahami bahwa mengguyur dengan air adalah cara terbaik agar najis-najis ikut turun bersama air mengalir. Kita tidak bisa memastikan apakah air atau ember untuk membilas benar-benar suci.
No comments :
Post a Comment